Baca Penafian Lengkap →
Investerbaik – Sobat Investerbaik, ada kabar baik nih buat kamu yang lagi melirik emas sebagai instrumen investasi. Para analis memprediksi harga emas bakal menembus angka Rp2,7 juta per gram menjelang akhir tahun ini.
Perkiraan ini tentu jadi angin segar di tengah fluktuasi pasar keuangan global. Emas memang dikenal sebagai aset safe haven yang cenderung stabil bahkan menguat saat kondisi ekonomi sedang tidak menentu.
Faktor Pendorong Kenaikan Harga Emas
Ada beberapa faktor nih yang diperkirakan bakal mendorong harga emas naik. Salah satunya adalah potensi kebijakan moneter dari bank sentral Amerika Serikat, The Fed. Jika The Fed kembali melonggarkan kebijakan atau menurunkan suku bunga, ini biasanya bikin nilai dolar Amerika Serikat melemah.
Nah, ketika dolar melemah, emas yang seringkali dihargai dalam dolar jadi lebih menarik buat investor dari negara lain. Jadi, permintaan emas bisa meningkat dan mendorong harganya naik.
Sentimen Ekonomi Global
Selain kebijakan The Fed, sentimen ekonomi global juga jadi perhatian utama. Ketegangan geopolitik, perlambatan pertumbuhan ekonomi di beberapa negara besar, atau kekhawatiran resesi bisa memicu kekhawatiran di pasar keuangan. Dalam situasi seperti ini, investor cenderung beralih ke aset yang dianggap lebih aman, salah satunya emas.
Kestabilan harga emas di tengah ketidakpastian global inilah yang membuatnya tetap jadi primadona di portofolio investasi banyak orang. Jadi, kenaikan harga emas di akhir tahun ini bukan sesuatu yang mustahil terjadi.
Bagaimana Dengan Emas Antam?
Buat kamu yang punya emas batangan dari Antam, prediksi ini juga bisa jadi pertimbangan. Meskipun ada sedikit perbedaan antara harga emas dunia dan harga emas di pasar domestik (termasuk Antam) yang dipengaruhi kurs rupiah terhadap dolar dan biaya-biaya lainnya, tren global ini biasanya tetap berpengaruh.
Jadi, kalau kamu memang berencana untuk menambah pundi-pundi emasmu, periode menjelang akhir tahun ini mungkin bisa jadi waktu yang tepat untuk memantau pergerakan harganya lebih seksama. Tetap lakukan riset dan sesuaikan dengan tujuan investasimu ya, Sobat Investerbaik!
Disclaimer: Artikel ini ditulis otomatis oleh AI Investerbaik.



