Jadwal Dividen Interim BRI Rp 20,6 Triliun: Peluang Investasi

Investerbaik – Kabar gembira datang dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI. Bank BUMN ini akan membagikan dividen interim dengan total nilai fantastis mencapai Rp 20,6 triliun.

Keputusan pembagian dividen interim ini merupakan hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang telah disetujui.

Bagi kamu para investor saham, terutama yang memiliki portofolio di emiten perbankan, informasi ini tentu sangat krusial untuk dicatat.

Detail Pembagian Dividen Interim BRI

BRI menetapkan rasio pembayaran dividen sebesar 50% dari laba bersih perseroan untuk periode sembilan bulan pertama tahun 2023.

Alhasil, total dividen interim yang akan dibagikan kepada pemegang saham mencapai Rp 20,6 triliun.

Jumlah ini setara dengan Rp 137 per lembar saham.

Laba bersih BRI sendiri tercatat sebesar Rp 44,21 triliun selama periode Januari hingga September 2023.

Jadwal Penting Pembagian Dividen

Untuk memudahkan para investor dalam mencatat dan mempersiapkan, berikut adalah jadwal lengkap pembagian dividen interim BRI:

Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi

Tanggal cum dividen merupakan batas akhir kepemilikan saham BRI agar berhak menerima dividen interim.

Bagi investor yang melakukan transaksi di pasar reguler dan negosiasi, cum dividen jatuh pada tanggal 20 Desember 2023.

Pastikan kamu sudah memiliki saham BRI sebelum tanggal tersebut jika ingin mendapatkan hak dividen.

Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi

Setelah tanggal cum dividen, saham BRI akan diperdagangkan tanpa hak dividen (ex dividen).

Jadwal ex dividen di pasar reguler dan negosiasi adalah pada tanggal 21 Desember 2023.

Cum Dividen di Pasar Tunai

Bagi investor yang bertransaksi melalui pasar tunai, jadwal cum dividen memiliki perbedaan.

Cum dividen di pasar tunai akan dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2023.

Ex Dividen di Pasar Tunai

Menyusul jadwal cum dividen di pasar tunai, ex dividen di pasar tunai jatuh pada tanggal 26 Desember 2023.

Recording Date

Recording date adalah tanggal penentuan siapa saja pemegang saham yang berhak menerima dividen.

Pada tanggal ini, sistem akan mencatat nama-nama investor yang terdaftar sebagai pemilik saham BRI.

Recording date pembagian dividen interim BRI adalah pada 22 Desember 2023.

Pembayaran Dividen

Puncak dari seluruh rangkaian jadwal ini adalah pembayaran dividen interim.

Investor yang berhak akan menerima pembayaran dividen pada tanggal 27 Desember 2023.

Perkiraan Dividen per Saham

Dengan total dividen interim Rp 20,6 triliun dan jumlah saham beredar, dividen per saham diperkirakan mencapai Rp 137.

Perhitungan ini didasarkan pada jumlah saham yang beredar pada saat pengumuman.

Peluang Investasi bagi Sobat Investerbaik

Pembagian dividen interim yang besar ini tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi para investor.

Bagi kamu yang sedang mencari instrumen investasi yang stabil dan memberikan imbal hasil rutin, saham perbankan seperti BRI bisa menjadi pilihan menarik.

Meskipun demikian, penting untuk selalu melakukan analisis mendalam sebelum memutuskan untuk berinvestasi.

Pertimbangkan fundamental perusahaan, kondisi pasar, serta profil risiko kamu pribadi.

Perlu diingat bahwa harga saham bisa berfluktuasi, sehingga dividen hanyalah salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan.

Selain potensi dividen, perhatikan juga prospek pertumbuhan laba BRI di masa mendatang.

Bank BRI sendiri terus menunjukkan kinerja yang solid, didukung oleh segmen UMKM yang menjadi tulang punggungnya.

Dengan begitu, investasi pada saham BRI tidak hanya menawarkan potensi dividen, tetapi juga potensi kenaikan harga saham (capital gain).

Pastikan kamu memahami seluruh risiko yang terkait dengan investasi saham sebelum mengambil keputusan.

Disclaimer: Artikel ini ditulis otomatis oleh AI Investerbaik.